MATERI 1

  ASAM BASA

    Sebelum masuk dalam materi, yang perlu kita ketahui bahwa istilah asam berasal dari bahasa latin yaitu acentum yang memiliki arti cuka Dan basa berasal dari bahasa arab yang memiliki abu. Dibawah ini nanti akan ada beberapa penjelasan materi kimia tentang asam basa diantaranya:

1.     Penjelasan asam basa dari beberapa para ahli

2.    Derajat keasaman 

3.     Kekuatan asam basa

4.    Asam Basa dalam kehidupan sehari-hari

5.     Reaksi penetralan 

1.     Penjelasan asam basa dari beberapa para ahli

a.     Menurut Arrhenius

asam basa menurut Arrhenius menyatakan bahwa asam tersebut adalah suatu zat yang jika dilarutkan dengan air akan menghasilkan ion H⁺ sedangkan untuk basa merupakan zat yang jika dilarutkan dengan air akan menghasilkan ion OH^-.

b.     Asam basa menurut bronsted lowry

Selanjutnya terdapat pendapat dari ahli bronsted lowry yang mengatakan zat yang memberikan proton maka disebut dengan asam sedangkan zat yang menerima proton disebut dengan basa, dengan begitu jika asam telah memberi proton maka asam tersebut akan membentuk basa konjugasi begitu juga dengan basa yang telah menerima suatu proton maka zat tersebut akan membentuk asam konjugasi. Contoh nya seperti dibawah ini :

dari gambar di atas bisa disimpulkan bahwa yang bersifat asam adalah asam klorida karena memberikan proton sedangkan yang bersifat basa ialah air dikarenakan menerima proton 

c.      Asam basa menurut lewis

Menurut pernyataan lewis yang mengatakan basa adalah suatu zat yang yang memiliki satu atau lebih pasangan elektron bebas, sedangkan untuk asam merupakan zat yang menerima pasangan elektron bebas tersebut Maka berikut contoh bentuk struktur lewis :

penjelasan dari gambar yang ada di atas bahwa senyawa yang bersifat asam adalah asam klorida hal ini karena menerima pasangan elektron bebas dari basa dalam hal ini adalah air yang memberikan pasangan elektron bebas

Dari beberapa pendapat yang telah ditemukan,terdapat perbedaan diantara mereka yang bisa dilihat dari table di bawah ini:

Larutan	Arrhenius	Bronsted-lowry	Lewis
Asam	Suatu zat yang dilarutkan akan menghasilkan ion H+	Suatu zat yang memberi proton	Zat yang menerima pasangan electron
Basa	Suatu zat yang dilarutkan akan menghasilkan ion OH-	Suatu zat yang menerima proton	Zat yang memberikan ig
Pelarut	Air	- Air - Bukan air seperti alkohol, amoniak, toluena dan benzene	- Air - Bukan air

  2. Derajat keasaman

            a. Konsep pH

                    Untuk menyampaikan tingkat atau derajat keasaman suatu larutan, seorang ahli dari denmark memperkenalkan suatu bilangan yang sering dikenal dengan skala pH dengan angkah berkisar 1-14 dengan mengunakan rumus sebagai berikut :

 

     Maka dari uraian di atas maka dapat di simpulkan : 

·       Larutan bersifat netral jika skala pH  berada di angkah 7 

·       Larutan bersifat basa jika larutan berada di angkah atas 7 

·     Larutan bersifat asam jika larutan berada di angkah bawah 7 

    Untuk mengetahui angkah ini sendiri terdapat beberapa cara untuk menetapkan derajat suatu larutan diataranya dengan mengunakan indikator universal yaitu alat yang biasa digunakan untuk menetapkan derajat suatu larutan dengan memberikan tanda-tanda warna yang berfungsi menunjukan angkah pH larutan seperti gambar yang ada di bawah ini: 

        2.  Asam basa dalam kehidupan sehari-hari. 

Dalam kehidupan sehari-hari sudah banyak sekali berhubungan dengan zat asam basa, baik itu dari minuman maupun makanan yang sering kita temui hal tersebut dikarenakan mengandung zat asam maupun basa, contoh asam basa yang sering di temui dalam kehidupan sehari-hari sebagai berikut:

              

tentu dari gambar di atas mungkin banyak sekali yang tidak asing lagi dalam kehidupan kita, seperti halnya dengan buah jeruk yang banyak sekali kita kosumsi untuk menambah vitamin C yang diperlukan tubuh kita begitu juga dengan contoh yang lainya yang memiliki fungsi yang berbeda-beda.